Jokowi Ditawari Mobil Tawon untuk Pengganti Bajaj

PT Super Gas Indojaya datang ke Balai Kota DKI Jakarta untuk bertemu Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Mereka datang untuk menawarkan moda transportasi angkutan umum ramah lingkungan pengganti Bajaj yang mereka namakan mobil Tawon.
Staf Marketing PT Sumber Gas Indojaya Nung Nurkamila mengatakan, mobil dengan tipe mikrobus ini sudah pernah ditawarkan kepada Gubernur DKI Jakarta sebelumnya, Fauzi Bowo.
"Sekarang kami tawarkan lagi ke Pak Jokowi. Beliau kan sangat interest dengan produk-produk lokal. Mobil ini produk lokal, dibuat di Rangkas Bitung," kata dia.
Mengenai spesifikasinya, Nung menjelaskan, mobil tersebut mampu mengisi sebanyak 3 orang penumpang ditambah supir, dengan kapasitas mesin sebesar 650 cc. "Dengan jumlah perseneling empat dan juga empat pintu.
Mengenai harganya, Nung mengatakan, pihaknya menjual tersebut dengan harga Rp 50 juta. Mengenai bahan bakar yang digunakan, ia menjelaskan mobil tersebut dapat diisi dengan bahan bakar bersubsidi. "Ramah dengan premium, namun kalau mau diubah ke gas juga bisa," katanya.
"Mesinnya auto gas, dengan kapasitas bensin penuh 23 liter. per liter dapat menempuh jarak 22 kilometer," lanjutnya.
Namun, Nung dan perwakilan perusahaan mobil lokal tersebut tak bisa bertemu Jokowi. Ia hanya ditemui Sekretaris Daerah Fadjar Panjaitan. Di hadapan mereka, Fadjar merespons positif tawaran mobil tawon tersebut. "Cuma nanti kita harus ikut lelang dulu. Itu kan dari Dishub," kata dia