62,4 Ribu Barel Minyak Milik Pertamina EP Dicuri dalam Dua Bulan

Jakarta : PT Pertamina EP, anak usaha PT Pertamina (Persero), kehilangan minyak sebanyak 62,4 ribu barel akibat pencurian minyak di jalur pipa Tempino-Plaju, Sumatera Selatan sepanjang Januari-Februari 2013.

Menurut Manajer Humas Pertamina EP Agus Amperianto, kehilangan minyak pada Januari 2013 sekitar 7,7% dari total produksi atau setara 30.324 barel. Dengan kejadian illegal tapping (pencurian minyak) sebanyak 64 kali.

Sedangkan untuk Februari 2013, kehilangan minyak dari tindakan illegal taping sekitar 8,95% atau setara 32.085 barel, dengan kejadian illegal tapping 58 kali.

"Beberapa kali petugas jaga dan patroli kami memperoleh perlawanan dan teror dari oknum masyarakat yang akan melakukan tindakan pencurian atau illegal tapping," jelas Agus saat berbincang dengan

Untuk mengantisipasi dan mengatasi pencurian minyak, Pertamina telah melibatkan Mabes Polri dan
Direktorat Pengamanan Objek Vital Nasional Polri untuk meningkatkan kegiatan operasi hingga merumuskan langkah penindakan atau penegakan hukum, yang diharapkan bersinergi dengan seluruh aparat di wilayah Polda Sumatera Selatan dan Kodam Sriwijaya.

"Langkah yang coba kami tempuh adalah melibatkan operasi gabungan besar-besaran di sepanjang jalur pipa Tempino-Plaju tersebut," tutur dia